Kerja cari uang= SUAMI
Cuci baju= istri
Nyetrika= istri
Nyapu= istri
Mandiin anak= istri
Suapin anak = istri
Beresin rumah= istri
Lipatin cucian kering= istri
Beresin mainan si kecil= istri
Nidurkan anak2= istri
Rumah harus bersih= istri
Masak, cuci piring,beresin dapur= istri
Ngelayani keperluan suami= istri
Itu istri= pembantu atau istri=teman hidup?
Sudah tahu sekarang kenapa perempuan yang menikh itu gampang stress, marah-marah karna sebab kecil?
Sudah tahu kenapa bahagianya rumah tangga itu terletak di istri?
Gini ya, menikah itu jangan karena “Biar ada yang urusin”, menikah itu soal dua kepala yang membangun rumah tangga. Otomatis kerjaan diatas jngan melulu istri yang kerjain. Cari pembantu aja kalau mau semuanya harus beres, jangan cari istri.
Satu lagi kerja satunya pegang anak
Istri sibuk dengan anak, dan suami lihat cucian piring banyak bantulah istrinya dengan menggantikan cuci piring. Atau tanya “sayang yang mana bisa dibantu?”
Bahagia istri itu sederhana. Ga melulu soal uang. Dibantu meringankan kerjaan rumah tangga itu udah bahagia kok.
Jangan cuma itu, tiap hari dibiasakan ucapkan terimakasih, peluk, cium walau menjelang tidur. Minimal sekali 1 hari agar perempuan merasa di hargai. Perempuan itu moodnya gampang rusak tapi gampang juga diperbaiki walau cuma di gombal “duh istriku tetep cantik walau lagi cuci piring”
Teruntuk laki-laki yang hendak menikah atau sudah menikah.
Kalian akan mendapatkan dahsyatnya kebahagiaan rumah tangga serta rejeki yang ga disangka-sangka berkat doa istri yang berbahagia
Pernikahan hingga ajal menjemput itu bukan berarti bahagia. Bahagia itu akan diketahui saat setiap hari suami menanyakn “istriku bahagia atau tidak hari ini?”
Malah kebayakan sekarang mah istri juga ikutan cari nafkah, tapi kerjaan rumah tetap istri yang ngerjain
Sumber: Mus Taqim
